Pernahkan kalian berpergian menggunakan bus atau mengirim suatu barang kesahabat atau kekrabat yang ada diluar kota maupun luar pulau?
Untuk sampai ketujuan itu berkat adanya perusahaan jasa dan pengiriman. Perusahaan jasa angkutan umum adalah perusahan pelayanan jasa untuk mengantarkan anda sampai ketujuan dengan imbalan anda membayar sesuai tarif yang telah ditentukan.
Dalam kehidupan sehari hari kita sering berhubungan perusahaan jasa seperti angkutan umum, jasa pengiriman barang, salon, bengkel dan lain sebagainya.
Tapi apakah kalian tahu Apa itu Perusahaan Jasa?
1. Pengertian Perusahaan Jasa
Adalah perusahaan yang mempunyai kegiatan utama memberikan pelayanan, kemudahan, dan kenyamanan kepada masyarakat untuk memperlancar aktivitas produksi maupun konsumsi. Jasa yang dihasilkan bersifat Abstrak tapi bisa dirasakan manfaatnya oleh konsumen.
Misalnya: Perusahaan jasa telekomunikasi, transportasi dan asuransi.
2. Ciri-ciri Perusahaan Jasa
Sebuah perusahaan jasa mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
a) Jasa yang dihasilkan bersifat abstrak.
Salah satu ciri penting dari perusahaan jasa adalah keabstrakan dari
jasa yang dihasilkan. Namun walaupun abstrak, jasa ini bisa dirasakan
manfaatnya oleh para konsumen. Contoh: Jasa seorang dokter.
b) Jasa yang diberikan tidak seragam
Dalam pelayanan jasa masing-masing konsumen bisa memperoleh jenis
pelayanan yang berbeda antara dengan yang lain. Misalnya dalam suatu
bengkel, teknisi bengkel akan memperbaiki mobil di mana ditemukan
kerusakan. Bila mobil Amir yang rusak adalah bagian kemudi maka bagian
yang diperbaiki, bila mobil Banu rusak di bagian kopling maka bagian
koplinglah mobil Banu di perbaiki.
c) jasa yang dihasilkan tidak dapat disimpan
Berbeda dengan barang yang apabila dalam penggunaannya masih tersisi
maka sisanya akan bisa disimpan untuk dapat digunakan di masa yang akan
datang, sedangkan jasa tidak dapat disimpan. Sekali dibeli maka akan
segera habis penggunaannya, tapi tidak bisa disimpan untuk penggunaan
berikutnya. Contoh tiket kereta api, sekali dibeli maka harus
diperbaiki, jika tidak dipakai pada tanggal yang tercantum, maka tiket
tersebut tidak berlaku lagi.
Pada perusahaan jasa, laba diperoleh dari pengurangan hasil pendapatan
jasa dengan biaya-biaya yang dikeluarkan. Siklus akuntansi perusahaan
jasa pada umumnya dapat dikelompokkan menjadi tiga tahap.
1. Tahap pencatatan
Tahap ini meliputi analisis transaksi dan bukti-bukti transaksi penjurnalan serta pemindahbukuan (posting) dari jurnal ke dalam masing-masing akun.
2. Tahap pengikhtisaran
Tahap kedua ini meliputi pembuatan neraca saldo.
3. Tahap pelaporan
Terakhir tahap pelaporan meliputi pembuatan neraca, laporan laba rugi, laporan perubahan modal, dan laporan arus kas.
1. Tahap pencatatan
Tahap ini meliputi analisis transaksi dan bukti-bukti transaksi penjurnalan serta pemindahbukuan (posting) dari jurnal ke dalam masing-masing akun.
2. Tahap pengikhtisaran
Tahap kedua ini meliputi pembuatan neraca saldo.
3. Tahap pelaporan
Terakhir tahap pelaporan meliputi pembuatan neraca, laporan laba rugi, laporan perubahan modal, dan laporan arus kas.
0 Komentar:
Posting Komentar
anda sopan, saya segan.